10 Langkah Penjualan Sukses (Ten Steps To Boost Up Your Sales) #1 Planning & Preparation
Kunci sukses seorang salesman professional, sejatinya
hanya terletak pada tiga hal yang utama: Knowledge, Skill, dan Attitude
tentang salesmanship. Hampir semua trainer dan motivator setuju dan sering
menekankan bahwa Attitude adalah
unsur terpenting dan terbesar dibandingkan dengan kedua unsur lainnya. Namun,
kebanyakan dari mereka justru lupa bahwa yang lebih dibutuhkan oleh para tenaga
penjual adalah sebuah alat bantu kerja yang aplikatif dan benar-benar mampu
berdampak langsung terhadap kinerja penjualan mereka. Dengan kata lain, mereka
semua membutuhkan Knowledge dan juga Skill di samping memiliki Attitude positif sebagai senjata
penjualan mereka.
Artikel berseri ini akan memuat tentang [Sepuluh Langkah Penjualan Sukses], yang
terdiri dari:
1)
Planning & Preparation
2)
Prospecting
3)
Approaching
5)
Probing
6)
Presentation
8)
Negotiation
9)
Closing
Dan untuk posting kali ini, akan dibahas secara
ringkas mengenai langkah #1: Planning and
Preparation.
*************************
PLANNING
& PREPARATION
Istilah Planning
and Preparation diartikan sebagai
sebuah perencanaan dan persiapan sebelum melakukan kunjungan,
baik kepada calon pelanggan baru maupun pelanggan lama. Setiap tenaga penjual
yang melakukan perencanaan, membagi agendanya tersebut menjadi dua rencana
besar: Call Plan dan Route Plan. Sedangkan persiapan yang
mereka lakukan selayaknya mempertimbangkan dua unsur besar: Physical Preparation dan Mental Preparation.
·
Call Plan—langkah perencanaan ini mengharuskan tenaga penjual
untuk melakukan perkiraan jumlah kunjungan yang akan dilakukan pada hari atau
minggu itu, merencanakan jadwal pembuatan janji bertemu, mendaftar orang-orang
yang akan dihubungi, memperkirakan waktu untuk melakukan kunjungan, target
pendapatan atau jumlah barang ‘deal’ di setiap kunjungan, dan lain-lain.
·
Route Plan—langkah
perencanaan ini mengharuskan tenaga penjual untuk memperhitungkan frekuensi
kunjungan mereka ke setiap pelanggan, jarak tempuh setiap harinya, waktu perjalanan
dari kantor ke setiap pelanggan sekaligus waktu yang disediakan per kunjungan
untuk setiap pelanggan, waktu perjalanan dari pelanggan satu ke pelanggan
lainnya, dan waktu perjalanan dari pelanggan terakhir sampai kembali ke kantor
lagi.
·
Physical Preparation—langkah
persiapan ini mengharuskan tenaga penjual untuk memperhatikan kesiapan fisiknya
sebelum menemui pelanggan, misalnya dengan melatih keterampilan professional grooming pribadinya (rambut
/ wajah / tangan / mulut dan gigi / tubuh / busana / aksesoris), memastikan
bahan bakar kendaraan cukup untuk perjalanan sebelum hari kerja dimulai,
mempersiapkan alat bantu penjualan / merchandise / promosi dan database
pelanggan untuk dibawa, dan lain-lain.
·
Mental Preparation—langkah
persiapan ini mengharuskan tenaga penjual untuk mempersiapkan hati dan
mentalnya sebelum maju ke ‘medan perang’. Hal tersebut bisa dilakukan dengan
cara berdoa atau memotivasi diri, sehingga memunculkan perasaan senang, ada
harapan, menjadi percaya diri, sabar, gigih, optimis, fokus, jujur, antusias,
dan seterusnya.
Mengapa perencanaan dan persiapan itu perlu? Karena
pada dasarnya terdapat tiga jenis sumber daya salesman: tenaga, uang, dan
waktu. Dan sayangnya, ketiganya merupakan sumber daya yang terbatas dalam
konteks melakukan penjualan. Oleh karena itu, langkah-langkah dan
latihan-latihan pengelolaan waktu adalah sangat penting dalam langkah paling
pertama ini.
Bagaimana melakukannya? Anda bisa menemukan jawabannya
dengan menghubungi Cendekia Management Center ini. Dengan pengalaman lebih dari
25 tahun di bidang Manufaktur, Trading, dan Jasa, Fasilitator akan memberikan Training,
Coaching,
dan Sharing
aplikasi bisnis industri dan membantu anda menemukan jawabannya secara lebih
mendalam, aplikatif, dan efektif.
-----------------------------------------------
Komentar
Posting Komentar